Batam – Dosen Fakultas Teknik dan Teknologi (FTTK) UMRAH kembali melakukan kunjungan dan penjajakan kerjasama ke Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hang Nadim Batam (Jum’at, 13/12/24). Kunjungan ini berfokus pada penelitian dan pengembangan dibidang lingkungan daerah kepulauan.
Dalam kunjungan tersebut, ketua tim dosen FTTK yang diwakilkan oleh Bapak Doli Bonardo menyampaikan tujuan kedatangan. “ Kedatangan kami ke BMKG mengharapkan adanya kerjasama antara Fakultas Teknik dan BMKG “ Ujarnya. Kedatangan tersebut disambut hangat oleh Bapak Ramlan selaku kepala BMKG. “ Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih akan kedatangan bapak/ibu dosen dari UMRAH. Dan kami akan berusaha untuk bisa memberikan support agar dapat memajukan pendidikan, terutama di Kepulauan Riau “ Ujar Bapak Ramlan.
Beliau menjelaskan bahwa keberadaan BMKG di Kepulauan Riau sangat membantu masyarakat yang berada di pesisir pantai. Tidak hanya memberikan informasi terkait cuaca kepada nelayan dan bidang penerbangan, BMKG juga mencari tahu lokasi yang kemungkinan memiliki potensi sumber daya laut dan mendeteksi pergerakan kapal di daerah kepulauan dan perbatasan. Berdasarkan tugas tersebut, pihak BMKG berharap agar FTTK dapat berkolaborasi dalam penelitian dan pengembangan, terutama dalam melakukan analisis data yang dimiliki oleh BMKG.
Selain dalam penelitian dan pengembangan, FTTK berharap BMKG dapat berpartisipasi langsung terjun ke kampus untuk pengembangan bidang pendidikan bagi mahasiswa UMRAH. Hasil kesepatakan yang diperoleh yaitu BMKG bersedia melakukan kegiatan goes to campus untuk mengisi berbagai kegiatan yang diadakan oleh FTTK UMRAH mulai dari kegiatan sosialisasi, kuliah umum hingga kegiatan seminar serta menerima mahasiswa yang akan melakukan program magang di BMKG.
Harapan kedepannya dari kunjungan yang dilakukan ialah kerjasama ini dapat berjalan sesuai dengan kesepakatan, terutama dalam mendukung pengembangan pendidikan mahasiswa. Hasil akhir yang diharapkan dengan terjalinnya kerjasama antara BMKG dan FTTK dapat membentuk mahasiswa menjadi sumber daya yang memiliki daya saing unggul terutama di Kepulauan Riau.