TANJUNGPINANG – Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) menggelar kegiatan Dean Course yang akan diadakan dalam dua angkatan di empat tempat berbeda. Angkatan pertama dilaksanakan tanggal 7-11 Juni di Fakultas Teknik UGM Yogyakarta kemudian di tanggal 3-6 November 2022 di Fakultas Teknik Universitas Mulawarman, Samarinda. Sementara itu Angkatan kedua akan digelar pada 28 Juni -2 Juli 2022 di Fakultas Teknik Universitas Udayana Bali, lalu dilanjut ke Fakultas Teknik Universitas Ibnu Sina & Universitas Batam pada 24-27 November 2022.
Menurut Dekan Fakultas Teknik UMRAH, Ir. Sapta Nugraha, S.T.,M.Eng, kegiatan Dean Course yang digelar oleh Forum Dekan Teknik Indonesia sangat bermanfaat dari sisi manajerial dan leadership-nya.
“Seluruh kegiatan yang dirancang dengan kurikulum yang dibuat oleh panitia FDTI ini memberikan pencerahan kepada saya seperti dari sisi bagaimana memanajerial bawahan dengan saya sebagai atasan. Lalu juga bagaimana melatih leadership saya untuk memanfaatkan kapabilitas sebagai seorang pemimpin yang baik dan benar,” ujar Ir. Sapta Nugraha, S.T.,M.Eng.
Pada sesi pertama kegiatan Dean Course, peserta diminta mempelajari dan mendapatkan pengetahuan-pengetahuan terkait good government university serta manajemen mutu fakultas dalam menjalankan organisasi di tingkatan fakultas. Pada sesi kedua, peserta mempresentasikan sebuah Project Action Plan (PAP) yang nantinya diimplementasikan di fakultas masing-masing. Seperti kebijakan atau strategi apa yang dapat dibuat, dikembangkan, dan diimplementasikan dalam waktu satu bulan hingga dua bulan ke depan. Rencananya pada sesi kedua di bulan November, peserta akan mempresentasikan hasil proyek tersebut tepatnya di fakultas Teknik di Universitas Mulawarman, Samarinda.
“Saya berharap kegiatan yang dilaksanakan oleh Forum Dekan Teknik Indonesia terus berjalan lebih baik lagi kedepannya,” ujar Ir. Sapta Nugraha, S.T.,M.Eng.
Menurut Sekjen FDTI, Ir. Muhammad Dahlan Balfas, S.T., M.T., dengan adanya kegiatan ini, Peserta diharapkan memiliki pemahaman dan kesepahaman mengenai tata kelola fakultas yang baik (Good Faculty Governance). Juga, para Peserta mampu merancang dan menyusun program kerja dalam pengelolaan fakultas yang implementatif dan mampu memaksimalkan semua potensi internal dan eksternal fakultas.
“Dean Course FDTI ini berupaya untuk mempersempit gap penyelenggaraan pendidikan tinggi keteknikan dilakukan melalui pelatihan tata kelola kebijakan, keuangan, administratif dan sharing pengalaman dalam pengelolaan fakultas sehingga diharapkan semua anggota FDTI bisa mewujudkan Good Faculty Governance. Pelatihan tersebut didesain dalam serangkaian kurikulum yang melibatkan narasumber dari berbagai latar belakang keahlian sesuai kebutuhan pengelolaan fakultas dan menjadikan beberapa fakultas ilmu keteknikan sebagai model untuk berbagi dan berdiskusi”, pungkas Ir. Muhammad Dahlan Balfas, S.T., M.T., optimis.